Jakarta, 2/10 (Pinmas)- Menteri Agama Muhammad Maftuh Basyuni mengatakan, gempa di Sumatera Barat lebih dahsyat dibanding di Jawa Barat, sehingga menimbulkan banyak korban dan kerusakan bangunan termasuk aset Departemen Agama seperti asrama haji, kampus IAIN, madrasah, masjid dan mushalla.

"Berapa persisnya berapa korban dan kerusakan kita belum tahu, kini kita sedang mendata," kata Menag kepada wartawan usai melantik beberapa pejabat Depag di Jakarta, Jumat (2/10) siang.

Menag mengatakan, pihaknya akan segera membangun sarana dan prasarana yang mengalami kerusakan akibat gempa."Yang menjadi skala prioritas asrama haji, ini mengingat penyelenggaraan haji sudah dekat," ujarnya.

Adapun pejabat Depag yang dilantik Menteri Agama adalah Drs Ahmad Djunaedi sebagai Direktur Pengelolaan BPIH dan Sistem Informasi Haji, Drs Kartono sebagai Direktur Pembinaan Haji, Drs Syamsuddin sebagai Kepala Biro Perencanaan, Drs MHD Syahman Sitompul sebagai Kepala Biro Organisasi dan Tatalaksana.

Menag juga melantik Drs M. Irfan SH, M.Pd menjadi Lektor Kepala UIN Malang, serta beberapa kepala biro di lingkungan IAIN. Dalam sambutan pelantikan, ia mengatakan, penataan personil tidak akan lebih berarti tanpa diiringi personil yang lebih jujur dan profesional. "Pejabat yang baru mampu memelihara suasana yang lebih memberi dorongan untuk mampu berbuat lebih baik," pintanya. (ks)

Diambil dari website www.depag.go.id (http://www.depag.go.id/index.php?a=detilberita&id=4390)